Tonjong (tonjong.brebeskab.go.id) Puluhan Pemuda anggota Karang Taruna Kecamatan Tonjong mengikuti rangkaian kegiatan Bulan Bakti Karang Taruna (BBKT) yang diadakan oleh Karang Taruna Karya Bakti Desa Tonjong pada Sabtu-Minggu (9-10 /10).
Kegiatan dipusatkan di lapangan Dukuh Mingkrik berupa kemah bakti, dan Bakti Sosial bersih-bersih 3 Mushola di lingkungan RW 10 Desa Tonjong. Sedangkan, acara malam hari Dialog Interkatif bertema Pemuda Berindonesia. Hadir dalam dialog interaktif 4 narasumber yaitu Akmari, Ahmad Munawir, Bayu Galih Permadi dan Budi Junianto. Dalam paparannya, Akmari yang merupakan Sekretaris Umum Karang Taruna Kabupaten Brebes mengapresiasi kegiatan tersebut, dan berharap akan ada kegiatan bulan bakti ditahun-tahun berikutnya.
“Saya sangat bangga melihat geliat pemuda Karang Taruna Tonjong, beginilah berorganisasi yang baik, ada dampak kemanfaatan bagi masyarakat,” tutur Akmari.
Sedangkan Ketua KNPI Kecamatan Tonjong, Ahmad Munawir selain mengisi acara dialog interaktif juga mengisi kegiatan outbond berupa permainan uji kekompakan terkait keorganisasian. Ia berpesan agar semboyan karang taruna tertanam dan dilaksanakan oleh setiap kader karang taruna.
“Aditya Karya Mahatva Yodha itu harus tertanam dan menjadi gerak langkah kehidupan setiap kader karang taruna. Dengan implementasi semboyan tersebut saya yakin setiap kader karang taruna akan sukses dan mampu memberikan nilai manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara,” Kata Munawir.
Kepala Desa Tonjong Samsudin turut hadir pada pembukaan acara. Ia bangga dan bersyukur Karang Taruna bisa memberikan kegiatan yang berdampak bagi masyarakat. “Kami selaku Pemerintah Desa tentu senang kalau ada kegiatan semacam ini. Kami pun mendukung penuh dengan memberikan anggaran pada Karang Taruna setiap tahunnya,” Kata Samsudin pada Tim Media Pemerintah Kecamatan Tonjong.
Senada dengan Kepala Desanya, Habib Nuroziqin selaku Ketua Panitia kegiatan merasa bangga atas antusiasme peserta kegiatan. “Alhmadulillah acara diikuti dengan penuh antusias dari perwakilan 11 RW di Desa Tonjong. Bahkan ada peserta dari Desa lain yang hadir yakni Watujaya, Kutamendala dan Purwodadi. Saya harap ini bisa menjadi pemantik dan contoh bagi desa-desa lainnya,” Ucap Habib.
(Nawir)